Isian dalam filled pasta ini sudah menghadirkan sensasi tersendiri saat menggigitnya. Ayo simak rahasia di balik lezatnya menyantap pasta langsung dengan isiannya.
Pasta dengan isian (filled pasta atau biasa juga disebut dumpling) dibuat dengan menaruh isian di antara dua lembaran pasta, kemudian dirapatkan sehingga menyerupai kantung. Selintas tidak jauh beda dari pangsit yang kita kenal di Indonesia. Di Italia, begitu banyak jenis pasta dengan isian, masing-masing dengan nama yang berbeda. Tidak jarang bentuknya sama tapi penyebutannya berbeda untuk tiap daerah. Tapi hanya tiga yang lazim kita kenal di Indonesia.1.
Ravioli
Bisa berbentuk kotak atau bulat seukuran 2,5 x 2,5 cm. Biasa diisi keju ricotta, bayam dengan bumbu biji pala dan lada hitam. Untuk isian ini, ravioli direbus dalam air kaldu dan kemudian dimasak bersama saus tomat atau lelehan mentega dan daun salvia. Ada juga yang diisi dengan remah roti, daging berlemak dan keju parut. Jenis ini dimasak dalam air kaldu dan langsung dikonsumsi bersama kaldu tersebut seperti sup.
Tortellini
Biasa juga disebut cappelletti, yaitu pasta yang diisi kemudian dibentuk melingkar menyerupai cincin. Ukurannya sekitar 2 cm saja. Isiannya cukup dengan daging dan keju. Tortellini biasa dikonsumsi bersama air kaldu perebusnya.
Tortelloni
Ini adalah tortellini dengan ukuran yang lebih besar. Juga biasa diisi dengan keju ricotta dan bayam. Ada juga yang memvariasikannya dengan isian jamur dan kacang walnut. Karena ukurannya yang lumayan besar, setelah direbus, tortelloni biasa dimasak dan dimakan bersama saus tomat atau lelehan mentega dan daun salvia.
Selalu percayakan kebutuhan dapur Anda dengan Produk Sania dan dapatkan manfaat optimal bagi keluarga.